Jakarta -Kemarin IHSG menguat dan ditutup plus 19 poin pada 4.470, dipimpin oleh saham semua sektor kecuali barang konsumsi, infrastruktur, perdagangan di tengah-tengah penguatan index bursa global dan saat investor menunggu pidato Ketua FED Janet Yellen mengenai kebijakan ekonomi dan moneter.
Investor asing kemarin sebagai net buyer sebesar Rp 533 miliar. Hari ini secara teknikal kami perkirakan IHSG berfluktuasi melemah pada kisaran 4.4414.485 dengan pertimbangan: indikator KO: dx, SO: dx (80), muncul candle bullish harami, GAP 4.425-4.441 sebagai SL dan penguatan index kemarin diikuti dengan penurunan volume.
Kemarin index bursa Eropa ditutup menguat setelah beberapa emiten catat kinerja lebih baik dari perkiraan dan Yellen tidak melakukan perubahan apapun atas kebijakan stimulus.
Sedangkan bursa Wall Street ditutup menguat setelah parlemen menyetujui perpanjangan selama 1 tahun atas kewenangan meminjam
pemerintah federal guna menghindari ancaman default dan Yellen tidak merubah jadwal tappering.
pemerintah federal guna menghindari ancaman default dan Yellen tidak merubah jadwal tappering.
Pagi ini bursa Asia dibuka menguat saat pelaku pasar optimis dengan kepemimpinan Yellen, yang tidak jauh berbeda dengan Bernanke. Sehingga
IHSG berpotensi dibuka menguat meski di bayang-bayangi potensi profit taking.(detik.com)
IHSG berpotensi dibuka menguat meski di bayang-bayangi potensi profit taking.(detik.com)