Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) malah jatuh 34 poin meski banyak sentimen positif yang beredar, seperti kompak menguatnya bursa Asia dan Wall Street akhir pekan lalu. Indeks terkena tekanan jual yang cukup tinggi.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di posisi Rp 11.405 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 11.410 per dolar AS.
Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG menguat 7,330 poin (0,16%) ke level 4.484,050 bergerak datar di awal pekan. Indeks pun sempat menguat sebentar dan langsung bergerak fluktuatif dalam rentang yang sempit.
Indeks ketinggalan penguatan yang terjadi di bursa-bursa regional. Indeks malah bergerak naik-turun antara zona merah dan hijau.
Pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG jatuh 34,704 poin (0,78%) ke level 4.442,016 terkena aksi ambil untung. Indeks hanya sempat positif sebentar, setelah itu terjebak di teritori negatif.
Pergerakan fluktuatif indeks pun tak berjalan lama. Aksi jual langsung menekan indeks sampai jatuh ke titik terendahnya hari ini di 4.433,212.
Menutup perdagangan awal pekan, Senin (11/11/2013), IHSG jatuh 34,996 poin (0,78%) ke level 4.441,724. Sementara Indeks LQ45 terkoreksi 6,433 poin (0,86%) ke level 743,149.
Aksi jual dilakukan oleh investor asing dan domestik. Tujuh sektor pun melemah dengan koreksi rata-rata lebih dari satu persen. Tiga sektor masih bisa naik, yaitu tambang, manufaktur, dan aneka industri.
Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 163.708 kali pada volume 4,343 miliar lembar saham senilai Rp 5,158 triliun. Sebanyak 82 saham naik, sisanya 159 saham turun, dan 104 saham stagnan.
Bursa-bursa regional menutup perdagangan awal pekan dengan kompak menguat di jalur hijau. Bursa saham Hong Kong dan Jepang melonjak hingga lebih dari satu persen.
Berikut situasi di bursa-bursa Asia hingga siang hari ini:
- Indeks Komposit Shanghai naik 3,34 poin (0,16%) ke level 2.109,47.
- Indeks Hang Seng melonjak 325,46 poin (1,43%) ke level 23.069,85.
- Indeks Nikkei 225 menanjak 183,04 poin (1,30%) ke level 14.269,84.
- Indeks Straits Times bertambah 9,43 poin (0,30%) ke level 3.186,68.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Gudang Garam (GGRM) naik Rp 1.250 ke Rp 36.850, Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 850 ke Rp 30.550, Siantar TOP (STTP) naik Rp 350 ke Rp 1.950, dan Bukit Asam (PTBA) naik Rp 350 ke Rp 12.550.
Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Merck (MERK) turun Rp 6.500 ke Rp 175.500, Lion Metal (LION) turun Rp 1.000 ke Rp 13.000, Mayora (MYOR) turun Rp 550 ke Rp 28.450, dan Unilever (UNVR) turun Rp 350 ke Rp 29.800. (detik.com)