New York -Indeks Dow Jones dan S&P 500 di Wall Street kembali mencetak rekor tertingginya sepanjang masa. Kali ini didorong penguatan saham-saham retail yang melonjak berkat musim belanja akhir tahun.
Selain itu, pengangguran di Amerika Serikat (AS) juga turun 42.000 menjadi 338.000 orang, posisi terendahnya dalam satu bulan terakhir. Angka ini di bawah prediksi analis yaitu sebanyak 345.000 jiwa.
"Tidak ada alasan untuk melepas saham, tapi juga tidak ada alasan lain untuk terus memburu saham karena sudah mulai mahal," kata Kim Forrest, analis senior dari Fort Pitt Capital Group di Pittsburgh, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (27/12/2013).
Pada penutupan perdagangan Kamis waktu setempat, Indeks Dow Jones melompat 122,33 poin (0,75%) ke level 16.479,88. Indeks Standard & Poor's 500 bertambah 8,70 poin (0,47%) ke level 1.842,02. Indeks Komposit Nasdaq naik 11,76 poin (0,28%) ke level 4.167,18.
Indeks Dow Jones mencetak rekor tertinggi dalam enam perdagangan berturut-turut, sementara S&P 500 empat hari berturut-turut. Dow Jones sempat tembus rekor intraday di 16.483, sedangkan S&P 500 di 1.842,84. (detik.com)