korea by dewanti

Thursday, October 31, 2013

Dibayangi Sentimen Negatif Wall Street, IHSG Jatuh 41 Poin

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) jatuh 41 poin terkena sentimen negatif dari koreksi Wall Street semalam. Tekanan jual langsung muncul sejak pembukaan perdagangan.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat di posisi Rp 11.085 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 11.100 per dolar AS.
Pada perdagangan preopening, IHSG jatuh 41,120 poin (0,90%) ke level 4.533,758. Sedangkan Indeks LQ45 anjlok 10,494 poin (1,36%) ke level 758,587.
Membuka perdagangan, Kamis (31/10/2013), IHSG berkurang 35,417 poin (0,77%) ke level 4.539,332. Indeks LQ45 amblas 9,197 poin (1,70%) ke level 759,884.
Tekanan jual terjadi merata di lantai bursa. Semua lapisan saham dan indeks sektoral kompak terkena koreksi.
Hingga pukul 9.05 waktu JATS, turun 35,454 poin (0,77%) ke level 4.539,424. Sementara Indeks LQ45 terpangkas 8,975 poin (1,17%) ke level 760,106.
Kemarin IHSG berhasil menguat 12 poin mengikuti arus positif bursa-bursa regional. Indeks banyak menghabiskan waktu di zona merah sebelum akhirnya naik jelang penutupan perdagangan.
Wall Street akhirnya berhenti reli setelah The Federal Reserve mengakhiri pertemuan dua harinya. Bank sentral itu mmeprediksi pertumbuhan ekonomi AS masih akan melemah meski sudah dibantu oleh program stimulus mereka.
Bursa-bursa regional kompak melemah di zona merah setelah terkena sentimen negatif dari Wall Street tersebut. Pelemahannya masih belum terlalu dalam, rata-rata masih kurang dari satu persen.
 
Berikut situasi di bursa-bursa regional pagi hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai berkurang 13,47 poin (0,62%) ke level 2.146,99. 
  • Indeks Hang Seng terkoreksi 137,20 poin (0,59%) ke level 23.166,82. 
  • Indeks Nikkei 225 turun 51,94 poin (0,36%) ke level 14.450,41. 
  • Indeks Straits Times melemah 16,79 poin (0,52%) ke level 3.213,65.
sumber: detik.com