Jakarta -IHSG pada perdagangan Kamis 6 Maret 2014 ditutup menguat 0,62% pada level 4.687. Sektor properti konstruksi menyumbangkan kenaikan terbesar, sedangkan sektor infrastruktur menjadi satu-satunya sektor yang melemah. Investor asing melakukan net buy senilai Rp 621,8 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat dan mendorong indeks S&P500 mencapai rekor tertinggi baru, yang dipicu oleh data initial claims yang turun pada level terendah selama tiga bulan terakhir.
Data intial claims pekan lalu turun pada level 323 ribu dari pekan sebelumnya 349 ribu, dan lebih rendah dari estimasi yang sebesar 338 ribu. Data factory goods order bulan Januari turun 0,7%, lebih buruk dari perkiraan yang turun 0,5%, namun lebih baik dibandingkan bulan sebelumnya yang turun 2%.
Pasar akan menantikan data nonfarm payrolls yang akan dirilis nanti malam, di mana diperkirakan akan meningkat menjadi 163 ribu dari bulan sebelumnya 113 ribu. Sedangkan tingkat pengangguran diperkirakan akan tetap pada level 6,6%.
Sementara itu ECB (bank sentral Eropa) mempertahankan suku bunganya pada level terendah sebesar 0,25%, seiring dengan naiknya inflasi dan output ekonomi membuat bank sentral mengurangi melakukan langkah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Indeks Harga Saham Gabungan diperkirakan bergerak mixed. IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak pada kisaran level 4.640-4.720. Rekomendasi: INDF, BBRI, BBNI, ADHI, SSMS, LSIP, JSMR, BMRI.(detik.com)