Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin sempat mencoba dekati level 4.900 namun akhirnya harus ditutup stagnan. Aksi ambil untung menghambat laju penguatan indeks.
Menutup perdagangan, Rabu (16/4/2014), IHSG naik tipis 2,796 poin (0,06%) ke level 4.873,011. Sementara Indeks LQ45 menguat tipis 0,338 poin (0,04%) ke level 823,425.
Wall Street menguat tiga hari berturut-turut, kali ini naik berkat komitmen Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (AS) Janet Yellen yang memastikan bank sentral akan menahan tingkat suku bunga serendah mungkin.
Pada penutupan perdagangan Rabu waktu setempat, Indeks The Dow Jones naik 162,29 poin (1,00%) ke level 16.424,85. Indeks Standard & Poor's 500 bertambah 19,33% poin (1,05%) ke level 1.862,31. Indeks Komposit Nasdaq melompat 52,06 poin (1,29%) ke level 4.086,23.
Hari ini IHSG diperkirakan masih mampu lanjutkan penguatan meski sudah naik cukup tinggi dalam beberapa perdagangan terakhir. Sentimen positif datang dari bursa global dan regional.
Pergerakan bursa-bursa di Asia pagi hari ini:
- Indeks Nikkei 225 naik 41,96 poin (0,29%) ke level 14.459,64.
- Indeks Straits Times menguat tipis 1,57 poin (0,05%) ke level 3.254,77.
Rekomendasi untuk perdagangan saham hari ini:
Daewoo Securities
Pada perdagangan kemarin IHSG ditutup naik +2.80 poin (+0.06%) ke 4,873.01 dengan jumlah transaksi sebanyak 49.9 juta lot atau setara dengan Rp 5,7 triliun.
Pergerakan sektor-sektor IHSG a.l sektor agricultural (+1.11%), sektor basic-industries (-0.37%), sektor construction and property (+0.43%), sektor consumer goods (-0.89%), sektor finance (+0.83%), sektor infrastructure (-0.26%), sektor mining (+0.14%), sektor misc-industries (-0.07%), dan sektor trade (-0.18%).
Tercatat sebanyak 151 saham mengalami penguatan, 153 saham mengalami penurunan, 75 saham tidak mengalami perubahan dan 119 saham tidak diperdagangkan sama sekali.
Saham-saham yang menempati top gainers a.l. BMRI (+2.31%), BBRI (+1.02%), TLKM (+0.87%), BBTN (+10.63%), dan NISP (+7.69%). Sementara itu, saham-saham yang menempati top losers a.l. UNVR (-1.87%), PGAS (-2.78%), BBCA (-0.45%), CPIN (-1.53%), dan INCO (-2.72%).
Asing tercatat melakukan net buy di pasar reguler sebesar Rp 352 miliar dengan saham yang paling banyak dibeli a.l. BMRI, ASII, BBRI, BBCA, dan KLBF. Mata uang Rupiah terdepresiasi 11,436 per dolar AS.
Secara teknikal, perdagangan IHSG kemarin memberikan gambaran bahwa saat ini IHSG pada indikator stochastic masih berada di posisi uptrend. Meskipun MACD histogram berada pada bearish area, sinyal masih berada pada bullish trend. Langkah terbaik dalam menghadapi indikator yang berbeda adalah melakukan trading buy pendek.
Untuk perdagangan hari ini, kami perkirakan IHSG akan mengalami penurunan. Adapun support level untuk perdagangan hari ini adalah 4,750 dan resistance level di 4,949. Saham-saham yang dapat diperhatikan: ITMG, HRUM, UNTR.
Mandiri Sekuritas
Pasar saham Amerika Serikat (AS) meneruskan rally penguatan, seiring komentar Chairman The Fed, Janet Yellen yang akan mempertahankan suku bunga rendah. Dini hari tadi, indeks saham Dow Jones Industrial Avg ditutup naik +0,12% dan S&P 500 terapresiasi +1,05%.
Pasar saham Amerika Serikat (AS) meneruskan rally penguatan, seiring komentar Chairman The Fed, Janet Yellen yang akan mempertahankan suku bunga rendah. Dini hari tadi, indeks saham Dow Jones Industrial Avg ditutup naik +0,12% dan S&P 500 terapresiasi +1,05%.
Dari pasar Asia, indeks di beberapa negara terkemuka juga dibuka naik. Kenaikan pasar saham Asia ditunjukkan oleh Nikkei 225 di Jepang yang menguat +0,07%. Sedangkan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan dibuka terapresiasi +0,24%.
Sementara harga kontrak berjangka (futures) komoditas ditutup bervariasi. Harga minyak mentah WTI naik +0,12% ke US$103,88 per barel. Sementara harga emas Comex melemah -0,04% ke posisi US$1303 per troy ounce.
Dari dalam negeri, aksi beli asing diperkirakan mampu menjaga tren penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG). Di sisi lain, indeks regional dan AS pagi ini tercatat menguat, dan dapat menjadi katalis positif bagi pergerakan IHSG hari ini.
Menurut Analis Teknikal Mandiri Sekuritas, IHSG diperdagangkan diatas EMA 200 hari. Indeks konsolidasi dengan kecenderungan menguat. Indikator stochastic (11,4) berpotensi membentuk golden cross. Rally lanjutan akan coba menutup gap di 4.906.
Hari ini indeks masih akan bergerak melanjutkan kenaikanya. Indeks akan bergerak di range kisaran support 4.864 dan resistance 4.887. (detik.com)