Jakarta -Pada penutupan Rabu (12/2) IHSG kembali melanjutkan reli dan berhasil ditutup positif sebesar 0.58% di 4,496.286. IHSG dibuka menguat dan membuat gap pada 4,475-4,480 di sesi pertama dan bergerak stabil hingga penutupan. Lima saham index mover teratas yang mempengaruhi IHSG secara positif antara lain adalah: BBCA, ASII, UNVR,LPPF, dan INTP. Faktor lain penunjang kenaikan IHSG adalah nilai net buy investor asing sebesar Rp 413 miliar.
Di hari kamis (13/2), IHSG diperkirakan akan bergerak di dalam range trading dengan support di 4,458 (level support baru), dan upper limit bollinger di 4,519 sebagai target resistance. IHSG berpeluang untuk kembali melakukan reli dan bergerak dalam tren bullish baru ditandai dengan meningkatnya volume pada penutupan kemarin, dengan pola MACD histogram positif konvergen dengan pergerakan IHSG. MFI berpotensi upreversal, RSI dan Stochastic masih menunjukkan pola bullish continuation. Namun tetap waspada terhadap potensi profit taking, yang dapat kembali menahan laju indeks. Cermati saham berikut: ADRO, BBKP, BKSL, MAIN, dan SCMA.
Indeks saham AS mencatatkan posisi penutupan mixed pada Rabu (12/2) setelah berhasil bergerak menguat selama empat hari berturut-turut. Dow Jones terkoreksi -0.19% di 15,963.94 setelah salah satu emiten komponen Dow terbesar yakni Procter & Gamble jatuh -1.7% setelah merevisi proyeksi pertumbuhan laba di 2014 akibat devaluasi sebagian besar mata uang negara berkembang. S&P 500 ditutup flat -0.03% di 1,819.26, namun NASDAQ berhasil mengalami kenaikan +0.24% ke 4,201.29.
Bursa saham Eropa ditutup menguat pada hari Rabu (12/2). Sentimen makro penggerak perdagangan masih di seputar hasil surplus data neraca perdagangan China sebesar USD 31.9 miliar, kebijakan moneter akomodatif dari the Fed dan lancarnya pembicaraan seputar utang AS di Kongres. DAX menjadi salah satu top gainers +0.65% di 9,540.00, diikuti oleh CAC 40 +0.52% di 4,305.50, dan FTSE 100 berakhir flat +0.04% di 6,675.03.Jakarta -Pada penutupan Rabu (12/2) IHSG kembali melanjutkan reli dan berhasil ditutup positif sebesar 0.58% di 4,496.286. IHSG dibuka menguat dan membuat gap pada 4,475-4,480 di sesi pertama dan bergerak stabil hingga penutupan. Lima saham index mover teratas yang mempengaruhi IHSG secara positif antara lain adalah: BBCA, ASII, UNVR,LPPF, dan INTP. Faktor lain penunjang kenaikan IHSG adalah nilai net buy investor asing sebesar Rp 413 miliar.
Di hari kamis (13/2), IHSG diperkirakan akan bergerak di dalam range trading dengan support di 4,458 (level support baru), dan upper limit bollinger di 4,519 sebagai target resistance. IHSG berpeluang untuk kembali melakukan reli dan bergerak dalam tren bullish baru ditandai dengan meningkatnya volume pada penutupan kemarin, dengan pola MACD histogram positif konvergen dengan pergerakan IHSG. MFI berpotensi upreversal, RSI dan Stochastic masih menunjukkan pola bullish continuation. Namun tetap waspada terhadap potensi profit taking, yang dapat kembali menahan laju indeks. Cermati saham berikut: ADRO, BBKP, BKSL, MAIN, dan SCMA.
Indeks saham AS mencatatkan posisi penutupan mixed pada Rabu (12/2) setelah berhasil bergerak menguat selama empat hari berturut-turut. Dow Jones terkoreksi -0.19% di 15,963.94 setelah salah satu emiten komponen Dow terbesar yakni Procter & Gamble jatuh -1.7% setelah merevisi proyeksi pertumbuhan laba di 2014 akibat devaluasi sebagian besar mata uang negara berkembang. S&P 500 ditutup flat -0.03% di 1,819.26, namun NASDAQ berhasil mengalami kenaikan +0.24% ke 4,201.29.
Bursa saham Eropa ditutup menguat pada hari Rabu (12/2). Sentimen makro penggerak perdagangan masih di seputar hasil surplus data neraca perdagangan China sebesar USD 31.9 miliar, kebijakan moneter akomodatif dari the Fed dan lancarnya pembicaraan seputar utang AS di Kongres. DAX menjadi salah satu top gainers +0.65% di 9,540.00, diikuti oleh CAC 40 +0.52% di 4,305.50, dan FTSE 100 berakhir flat +0.04% di 6,675.03.(detik.com)