korea by dewanti

Tuesday, March 18, 2014

Bursa Asia Naik Abaikan Krisis Ukraina

INILAHCOM, Hong Kong - Bursa Asia menguat pada Selasa (18/3/2014) mengalami penguatan. Potensi pemberian sanksi terhadap Rusia akan mengurangi risiko.
Investor juga menunggu hasil pertemuan Fed pada akhir pekan ini. Hal inilah yang mengurangi tekanan dari sentimen negatif krisis Ukraina.
Indeks Nikkei naik 1,4%, indeks Shanghai naik 0,3%, indeks Kospi menguat 0,8%, indeks ASX naik 0,4%, indeks Hang Seng naik 0,4%. Bursa Jepang bergerak ke atas dari posisi terendah. Demikian mengutip cnbc.com.
Untuk bursa di Sydney menguat setelah tergelincir ke level terendah sejak sebulan terakhir. Penguatan mendapat dukungan dari saham sektor tambang dengan naiknya harga tembata. Saham BHP Billiton naik 1,8% da saham Tio Tinto naik 1 persen.
Demikian juga bursa di Shanghai yang naik setelah kebijakan Beijing terhadap urbanisasi. Saham properti naik setelah harga rumah baru naik 8,7 persen pada bulan Februari. Walaupun masih di bawah kenaikan bulan Januari sebesar 9,6 persen.
Bursa Korsel naik melanjutkan kenaikan kemarin. Indeks mendapat dukungan dari LG ELectronics yang naik 4 persen.
Bursa saham AS menguat tajam pada Selasa (18/3/2014) dini hari tadi setelah investor mengabaikan krisis Ukraina. Indeks S&P naik 1 persen ke 1.8585,83. Untuk indeks Dow Jones naik 1,1 persen ke 16247,22 dengan dukungan 30 saham ungguln. Sementara indeks Nasdaq juga mendapatkan 0,8% ke 4.279,95.