korea by dewanti

Friday, March 21, 2014

PGN Siapkan Jaringan Gas Terintegrasi di Lampung

INILAHCOM, Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menyatakan kesiapannya untuk mempercepat pembangunan infrastruktur gas bumi terintegrasi di provinsi Lampung.
"PGN menargetkan jaringan pipa gas bumi terintegrasi Lampung sudah bisa mengalirkan gas pada tahun ini," kata Direktur Teknik dan Pengembangan PGN, Djoko Saputro, melalui keterangan tertulisnya, Kamis (20/3/2014).
Djoko menyampaikan peraroan sedang berkoordinasi intensif dengan Kementerian ESDM terkait alokasi gas dan percepatan perizinan. Jaringan pipa terintegrasi gas bumi Lampung terdiri dari floating storage regasification unit (FRSU) dan jaringan pipa distribusi sepanjang 100 kilometer dengan diameter 12 inci - 16 inci.
"FSRU Lampung berkapasitas 2 juta metrik ton LNG per tahun. FSRU adalah tempat penyimpanan sementara LNG sekaligus regasifikasi LNG yang berada di atas sebuah kapal terapung," ujar Djoko.
Djoko menerangkan, sudah ada kebutuhan gas bumi untuk sektor kelistrikan di Lampung sebesar 30 juta kaki kubik per hari (MMscfd). Saat ini, PLN sedang melakukan persiapan internal dalam rangka pembangunan pembangkit berbahan bakar gas bumi.
Ada pun untuk industri, pada tahap awal akan menjangkau puluhan industri dengan pemakaian gas bumi mencapai 7,5 MMscfd. Semenara untuk sektor rumah tangga dan transportasi, menurut Djoko, PGN akan mengembangkan lebih lanjut. "Tujuannya untuk memperluas pemanfaatan gas bumi di Lampung," katanya.