korea by dewanti

Wednesday, June 11, 2014

Bergerak Datar, IHSG Menanjak 25 Poin di Akhir Perdagangan

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menanjak 25 poin berkat aksi beli di menit-menit terakhir perdagangan. Padahal seharian indeks bergerak datar dalam rentang yang tipis.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat tipis di posisi Rp 11.800 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 11.805 per dolar AS.
Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG menipis 3,523 poin (0,04%) ke level 4.942,567. Indeks memantapkan posisi dulu sebelum berlanjut ke level support selanjutnya.
Indeks bergerak dalam rentang yang tidak terlalu lebar. Sempat juga menanjak ke zona hijau, tapi poin yang dicetak IHSG tidak banyak.
Pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG terkoreksi 5,527 poin (0,11%) ke level 4.940,563. Indeks jatuh ke zona merah setelah terjadi koreksi di saham-saham bank kelas berat. Penguatan yang terjadi berkat saham lapis dua seakan tak ada artinya.
Aksi beli sempat ramai di awal perdagangan membuat saham-saham lapis dua sempat menguat cukup tinggi. Namun koreksi saham-saham di sektor finansial membuat indeks bergerak datar.
Menutup perdagangan, Rabu (10/6/2014), IHSG menguat 25,856 poin (0,52%) ke level 4.971,946. Sementara Indeks LQ45 menanjak 4,086 poin (0,49%) ke level 842,081.
Aksi borong saham jelang penutupan perdagangan membuat indeks melesat cukup tinggi di zona hijau. Akhirnya hanya satu sektor yang melemah yaitu infrastruktur, sedangkan lainnya masih menghijau.
Investor asing memilih untuk lakukan aksi tunggu. Transaksi asing sore ini terpantau melakukan penjualan bersih (foreign net buy) tipis senilai Rp 68,18 miliar di pasar reguler dan negosiasi.
Perdagangan hari ini berjalan cukup sepi dengan frekuensi transaksi sebanyak 194.277 kali pada volume 3,665 miliar lembar saham senilai Rp 4,664 triliun. Sebanyak 159 saham naik, 108 turun, dan 93 saham stagnan.
Bursa-bursa di Asia menutup perdagangan dengan mixed hari ini. Sentimen rekor Wall Street semalam tidak diserap dengan baik oleh pelaku pasar di Asia.
 
Berikut situasi dan kondisi bursa-bursa regional sore ini:
  • Indeks Nikkei 225 menguat 74,68 poin (0,50%) ke level 15.069,48.
  • Indeks Hang Seng melemah 58,45 poin (0,25%) ke level 23.257,29.
  • Indeks Komposit Shanghai naik 2,42 poin (0,12%) ke level 2.054,95.
  • Indeks Straits Times turun 8,09 poin (0,25%) ke level 3.285,73.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah Delta Jakarta (DLTA) naik Rp 10.000 ke Rp 360.000, Link Net (LINK) naik Rp 500 ke Rp 5.000, J Resources (PSAB) naik Rp 300 ke Rp 4.300, dan Unilever (UNVR) naik Rp 275 ke Rp 30.475.
Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 600 ke Rp 27.900, Lippo Insurance (LPGI) turun Rp 235 ke Rp 4.200, Gowa Makassar (GMTD) turun Rp 175 ke Rp 7.225, dan Bali Towerindo (BALI) turun Rp 135 ke Rp 2.510. (detik.com)