korea by dewanti

Monday, December 9, 2013

Laju IHSG Mulai Melambat, Lengser Lagi dari 4.200

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat naik tinggi di awal perdagangan berkat maraknya aksi beli. Siang ini penguatan mulai melambat sehingga indeks turun lagi ke level 4.100.
Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG bertambah 34,353 poin (0,84%) ke level 4.215,929 didorong sentimen positif dari pasar global dan regional. Atas penguatan ini IHSG kembali ke level 4.200.
Aksi beli langsung ramai sejak pembukaan perdagangan. Seluruh lapisan saham jadi incaran investor, apalagi saham-saham yang pekan lalu sudah turun tajam.
Pada penutupan perdagangan sesi I, Senin (9/12/2013), IHSG naik 14,272 poin (0,34%) ke level 4.195,060. Sementara Indeks LQ45 menguat 3,359 poin (0,49%) ke level 694,384.
Hanya satu indeks sektoral di lantai bursa yang terkena koreksi yaitu sektor infrastruktur. Saham-saham komoditas memimpin penguatan kali ini.
Perdagangan hari ini berjalan cukup sepi dengan frekuensi transaksi sebanyak 62.263 kali pada volume 1,983 miliar lembar saham senilai Rp 2,074 triliun. Sebanyak 122 saham naik, sisanya 72 saham turun, dan 101 saham stagnan.
Bursa-bursa regional pagi tadi sempat kompak menguat, siang ini bergerak mixed. Bursa China terkena koreksi tipis, sementara Bursa Jepang menanjak cukup tinggi.
 
Berikut kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai menipis 1,91 poin (0,09%) ke level 2.235,20. 
  • Indeks Hang Seng naik 67,62 poin (0,28%) ke level 23.810,72. 
  • Indeks Nikkei 225 melonjak 294,85 poin (1,93%) ke level 15.594,71. 
  • Indeks Straits Times bertambah 0,77 poin (0,02%) ke level 3.114,94. 
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Astra Agro (AALI) naik Rp 500 ke Rp 25.200, Indocement (INTP) naik Rp 450 ke Rp 18.900, Unilever (UNVR) naik Rp 250 ke Rp 25.750, dan United Tractor (UNTR) naik Rp 200 ke Rp 19.100.
Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain HM Sampoerna (HMSP) turun Rp 500 ke Rp 61.000, Mayora (MYOR) turun Rp 450 ke Rp 27.050, Gudang Garam (GGRM) turun Rp 350 ke Rp 38.800, dan Sarana Menara (TBIG) turun Rp 100 ke Rp 6.100. (detik.com)