INILAHCOM, Jakarta - IHSG melemah ke 4.702,44 setelah terpangkas 0,3% pada awal perdagangan Selasa (25/3/2014). Investor asing mengalami net sell Rp20,2 miliar.
Volume perdagangan mencapai 288,2 miliar saham senilai Rp380,8 miliar. Untuk penguatan terjadi pada 64 saham, 73 saham melemah dan 66 saham masih stagnan.
Indeks langsung melemah dari level pembukaan di 4.720,42. Saat ini pelemahan mulai terbatas setelah menyentuh level 4.698,28. Pelemahan seiring bursa AS yang mengalami aksi jual di saham teknologi.
Bursa saham AS melemah pada Selasa (25/3/2014). Indeks tertekan aksi jual saham bioteknologi dan data ekonomi yang melemah. Indeks Dow Jones turun 0,2% ke 16.276,69, indeks S&P turun 0,5% ke 1.857,44 dan indeks Nasdaq turun 1,2% ke 4.226,39.
Pelemahan terjadi pada saham sektor infrasturktur 1,04%R dan sektor aneka industri 1,03%. Semua sektor saham berada di area negatif.
Indeks LQ45 turun 0,5%, indeks JII turun 0,6%, indeks ISSI turun 0,4%. Untuk indeks SMinfra18 turun 0,6% dan IDX30 turun 0,4%.
Saham yang menguat seperti saham ITMG naik Rp1.475 ke Rp24.000, GGRM naik Rp650 ke Rp46.100, INTP naik Rp400 ke Rp23.550, PGAS naik Rp295 ke Rp5.175, AALI naik Rp200 ke Rp26.100, PTBA naik Rp200 ke Rp9.350.
Untuk saham yang melemah seperti saham LPPF turun Rp700 ke Rp12.900, BBRI turun Rp250 ke Rp9.300, ASII turun Rp200 ke Rp7.350.