Jakarta -Emas menjadi instrumen yang aman saat terjadi gejolak di dunia. Seperti yang terjadi sekarang ini, saat Ukraina-Rusia terjadi konflik, investor ramai-ramai borong emas.
Marketing Manager Logam Mulia Antam Bambang Wijanarko mengatakan, perburuan itu membuat harga emas dunia naik hingga ke kisaran US$ 1.350 per trou ounce (toz). Padahal pada pekan lalu harga emas dunia masih berada di kisaran US$ 1.330 per toz.
"Harga Emas terus melambung seiring dengan perburuan Safe Haven oleh para investor. Emas kembali diburu seiring dengan meningkatnya ketegangan di laut hitam antara Ukraina dan Rusia," ujarnya kepada detikFinance, Selasa (4/3/2014).
Selain itu, kata Bambang, kabar buruk juga datang dari Amerika Serikat (AS) yang merilis data klaim pengangguran yang meningkat tajam. Menurutnya, kedua berita tersebut sudah cukup untuk mengangkat harga emas dunia.(detik.com)