Jakarta -Arus dana asing yang masuk lantai bursa cukup besar dalam beberapa pekan terakhir ini. Secara total, dari awal tahun sampai kemarin total dana asing yang masuk mencapai Rp 30,9 triliun.
Selama periode itu juga, investor asing melakukan pembelian bersih sebesar 7,7 trilliun dalam 12 bulan terakhir. Dengan adanya jual bersih itu, dana asing masih 'parkir' di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebanyak Rp 30,9 triliun tadi.
"Satu hal yang menarik dari pembelian investor asing adalah pembelian bersih sebesar Rp 19 trilliun semenjak Jokowi maju sebagai calon presiden Indonesia dari partai PDI-P," kata Hasil Riset Daewoo Securities Indonesia yang dikutip detikFinance, Selasa (15/4/2014).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat anjlok pasca pengumuman quick count Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif. Pasalnya, PDI-P tidak mendapat suara mayoritas sehingga tidak dapat menunjuk calon presiden secara independen.
"Hal ini menarik perhatian banyak investor, khususnya investor asing yang pada hari perdagangan sesudah quick count melakukan net sales terbesar tahun ini yaitu Rp 1,5 triliun. Tetapi kami ingin menunjukkan bahwa tidak ada yang perlu dikhawatirkan dan membuat sentimen menjadi bearish," demikian hasil riset itu.
Fakta menunjukan, investor asing telah melakukan pembelian bersih sebesar Rp 20,4 trilliun dari 14 Maret sampai 10 April. Kondisi ini menurut riset tersebut, menunjukkan bahwa penjualan besar-besaran Kamis lalu hanyalah kejadian kecil.
Menurut Daewoo valuasi pasar saham dalam negeri masih tinggi karena mempunyai rasio P/E 15x dibandingkan dengan rata-rata Emerging Market dengan P/E 11x.
"Hal ini kita proyeksikan akan menjadi lebih baik lagi jika kita melihat akan adanya kemungkinan reformasi kebijaksanaan pemerintah yang akan memproyeksi kinerja emiten untuk naik," jelas riset itu.
Pada saat Jokowi dideklarasikan sebagai Capres PDIP pada Jumat 14 Maret 2014, IHSG terbang 152,476 poin (3,23%) ke level 4.878,643. Sementara Indeks LQ45 ditutup terbang 36,261 poin (4,56%) ke level 830,668
IHSG menanjak ke titik tertingginya tahun ini. Aksi beli ramai terjadi di seluruh lapisan saham. Transaksi investor asing tercatat melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp 1,45 triliun di pasar reguler. (detik.com)