INILAHCOM, Jakarta - Membaiknya data ekonomi AS Dolar AS mendonrong kenaikan dolar Amerika terhadap sejumlah uang utama lainnya di akhir perdagangan hari Kamis (Jumat,23/5 WIB).
Data resmi yang dirilis menunjukan PMI bulan Mei manufaktur AS naik 56.2 dari 55.4 di bulan April. Sebelumnya analis memperkirakan PMI manufaktur AS naik menjadi 55.6.
Mata uang EUR/USD diperdagangkan melemah 0,24% di level 1,3653. Begitu juga terhadap yen, dengan USD/JPY menguat 0,40% di level 101,79 dan menguat terhadap franc Swiss, dengan USD/CHF menguat 0,16% di level 0,8946. Greenback juga menguat terhadap pound, dengan GBP/USD melemah 0,22% di level 1,6864.
Pound melemah terhadap Dolar AS setelah Kantor Nasional Statistik melaporkan bahwa PDB Inggris telah menunjukan ekspansi pada penyesuaian musiman sebesar 0.8% di kuartal 1, dari 0.7% di kuartal 4.
Di sisi lain, Departemen Tenaga Kerja AS menyatakan klaim pengangguran juga naik sebesar 28.000 menjadi 326.000 pada pekan yang berakhir 17 Mei. Survei ekonom memperkirakan klaim pengangguran AS akan bertambah menjadi 312.000. Sedangkan untuk rata-rata pergerakkan dalam 4 minggu, jumlah klaim pengangguran telah menurun sebesar 1.000 menjadi 322.500.
Angka penjualan rumah AS juga melonjak di bulan April. Menurut National Association of Realtors, existing home salesAS naik 1.3% yang disesuaikan secara musiman menjadi 4.65 juta di bulan April. Pada bulan sebelumnya tercatat 4.59 juta. Sementara survei ekonom memperkirakan existing home salesAS akan naik menjadi 4.71 juta. Rata-rata harga penjualan rumah di wilayah AS juga naik 5.2%, menjadi $201.700 di bulan April.