INILAHCOM, Jakarta - PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) pada kuartal pertama 2014 membukukan laba bersih sebesar Rp27,1 miliar dari Rp6,83 miliar pada periode sama tahun 2013.
Bisnis sektor pengelolaan jalan tol serta kontribusi dari anak-anak usaha mendukung peningkatan tersebut. "Kenaikan tarif tol memengaruhi kinerja pendapatan dan penjualan perusahaan, ditambah mulai masuknya pendapatan dari penjualan air bersih pada anak usaha perseroaan sehingga laba bersih terdongkrak," kata Direktur Nusantara Infrastructure, Danni Hasan di Jakarta seperti mengutip Antara, Rabu (7/5/2014).
Untuk pendapatan dan penjualan perseroan meningkat hingga 52 persen. Pada kuartal I 2014, pendapatan perseroan mencapai Rp104 miliar dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp68,78 miliar.
Selain dari sektor tol, Danni Hasan mengatakan kinerja positif perseroan mengandalkan sektor pelabuhan, sektor energi terbarukan, dan sektor pengelolaan air bersih.
Untuk memperkuat bisnis perusahaan, lanjut dia, Nusantara Infrastructure mengakuisisi saham mayoritas PT Tara Cell Intrabuana. Aksi tersebut melalui anak usaha PT Telekom Infranusantara. Walaupun juga masih harus menggandeng Providence Equity yang fokus pada bidang telekomunikasi.
Aksi korporasi positif itu menambah aset perusahaan menjadi Rp3,3 triliun dari sebelumnya Rp2,57 triliun di akhir 2013
Sementara itu, General Manager Corporate Affairs Nusantara Infrastructure Deden Rochmawaty mengatakan bahwa dalam mengembangkan infrastruktur di Tanah Air, perusahaan terbuka untuk menjalin aliansi dengan partner-partner lokal dan multinasional.