Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 36 poin atas maraknya aksi beli di saham-saham unggulan. Indeks satu-satunya yang menghijau di antara bursa-bursa Asia yang kompak terkoreksi.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat di posisi Rp 11.385 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 11.415 per dolar.
Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG bertambah 6,837 poin (0,15%) ke level 4.456,597 melanjutkan penguatan kemarin. Meski belum ramai, aksi beli mampu mempertahankan indeks tetap positif.
Investor sudah memprediksi melambatnya perekonomian Indonesia yang diumumkan kemarin sehingga tidak menjadi sentimen negatif. Buktinya aksi beli saham oleh investor lokal kembali marak hari ini.
Pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG melaju 32,831 poin (0,74%) ke level 4.482,591 berkat aksi borong saham investor lokal. Indeks berhasil menguat di tengah koreksi yang terjadi di pasar saham Asia.
Indeks sempat menanjak hingga ke level tertingginya di 4.493,847 berkat aksi beli tersebut. Investor asing masih lakukan aksi tunggu sambil sesekali melepas saham.
Menutup perdagangan, Kamis (7/11/2013), IHSG menguat 36,349 poin (0,82%) ke level 4.486,109. Sementara Indeks LQ45 melaju 8,097 poin (1,09%) ke level 752,248.
Hanya sektor konsumer yang melemah, sembilan sektor lainnya menguat di teritori positif. Saham-saham unggulan berbasis komoditas dan finansial jadi sasaran aksi beli.
Transaksi investor asing hingga sore hari ini tercatat melakukan penjualan bersih (foreign net sell) senilai Rp 93,52 miliar di pasar reguler dan negosiasi.
Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 131.428 kali pada volume 4,262 miliar lembar saham senilai Rp 5,468 triliun. Sebanyak 149 saham naik, sisanya 89 saham turun, dan 113 saham stagnan.
Bursa-bursa di Asia kompak berjatuhan di zona merah sore hari ini. Investor malah memilih keluar sejenak dari lantai bursa meski ada sentimen positif dari pasar global.
Berikut kondisi bursa-bursa di regional hingga siang hari ini:
- Indeks Komposit Shanghai turun 10,21 poin (0,48%) ke level 2.129,40.
- Indeks Hang Seng melemah 152,43 poin (0,66%) ke level 22.884,51.
- Indeks Nikkei 225 berkurang 108,87 poin (0,76%) ke level 14.228,44.
- Indeks Straits Times terpangkas 4,89 poin (0,15%) ke level 3.200,40.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Taisho (SQBI) naik Rp 34.000 ke Rp 303.000, United Tractor (UNTR) naik Rp 900 ke Rp 19.200, Indocement (INTP) naik Rp 500 ke Rp 12.100, dan Nipress (NIPS) naik Rp 500 ke Rp 8.600.
Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Matahari (LPPF) turun Rp 700 ke Rp 11.100, Unilever (UNVR) turun Rp 600 ke Rp 30.200, Golden Energy (GEMS) turun Rp 290 ke Rp 1.760, dan Multi Prima (LPIN) turun Rp 225 ke Rp 4.275. (detik.com)