korea by dewanti

Monday, December 23, 2013

Nuansa Libur, Laju Rupiah Terbatas

INILAH.COM, Jakarta – Hingga akhir 2013, laju rupiah diprediksi terbatas seiring nuansa libur Natal dan tahun baru. Hanya saja, mata uang garuda ini masih berisiko melemah ke 12.300 per dolar AS.
Ariston Tjendra, kepala riset Monex Investindo Futures mengatakan, awal pekan ini, perdagangan di pasar valas sudah mulai sepi karena momentum memasuki liburan Natal dan Tahun Baru 2014. "Hanya saja, tekanan negatif bagi rupiah belum reda di pasar sehingga masih berpotensi melemah ke arah 12.300 per dolar AS. Di sisi lain, kalaupun menguat, akan terbatas di level 12.100 per dolar AS," katanya kepada INILAH.COM.
Dari AS sendiri, lanjut Ariston, tidak terlalu banyak data penting yang akan dirilis awal pekan ini. Hanya saja, akhir pekan lalu, AS sudah merilis data Produk Domestik Bruto (PDB) yang angkanya sudah diprediksi di level 3,6% dari revisi sebelumnya di level yang sama untuk kuartal III-2013 yang merupakan revisi terakhir.
Pasar, kata dia, sudah mengantisipasi jika PDB AS dirilis di atas 3,6% karena ekonomi AS membaik. Kenyataannya, pertumbuhan PDS AS di level 4,1% pada kuartal III-2013. Awal pekan ini, nanti malam akan dirilis data Sentimen Konsumen AS.
Angkanya sudah diprediksi 83,5 dari sebelumnya 82,5. Semua itu, akan jadi dorongan positif untuk dolar AS dan jadi tekanan negatif bagi rupiah. "Padahal, jika dirilis di bawah level tersebut bisa menjadi tekanan negatif bagi dolar AS dan rupiah bisa menguat meskipun tidak akan terlalu signifikan," ujarnya.
Sebab, jelang akhir tahun, lanjut dia, likuiditas mengecil dan kisaran pergerakan pun menjadi tipis. Sementara itu, dari China tidak ada data penting yang akan dirilis. Begitu juga dengan Eropa.
"Jelang libur biasanya, kemungkinan pergerakan rupiah sudah tidak banyak lagi. Tapi, masih ada potensi melemah ke 12.300 per dolar AS. Artinya, ada peluang pelemahan 100 poin pada rupiah hingga akhir 2013," imbuhnya.
Asal tahu saja, kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot valas antar bank Jakarta, Jumat (20/12/2013) ditutup melemah 5 poin (0,04%) ke level psikologis 12.200/12.225.