Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak datar atas aksi tunggu yang dilakukan investor. Pasar saham global dan regional memberi sentimen negatif.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah di posisi Rp 11.995 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 11.988 per dolar AS.
Pada perdagangan preopening, IHSG menipis 2,356 poin (0,05%) ke level 4.859,884. Sedangkan Indeks LQ45 berkurang 0,614 poin (0,07%) ke level 819,348.
Membuka perdagangan, Rabu (25/6/2014), IHSG naik tipis 2,187 poin (0,04%) ke level 4.864,427. Indeks LQ45 menguat tipis 0,189 poin (0,02%) ke level 820,151.
Indeks bergerak datar, investor memilih lakukan aksi tunggu sampai ada sentimen positif yang bisa mendorong IHSG. Aksi beli selektif terjadi di saham unggulan.
Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG bertambah 4,446 poin (0,09%) ke level 4.866,686. Sementara Indeks LQ45 tumbuh 0,242 poin (0,03%) ke level 820,204.
Kemarin IHSG mampu menguat 20 poin berkat cukup ramainya aksi beli investor. Indeks mampu kompak menguat bersama bursa-bursa regional.
Wall Street tertekan akibat konflik di Irak. Investor punya alasan untuk melepas saham dan mengambil untung setelah kemarin saham-saham naik tinggi berkat data ekonomi AS.
Bursa-bursa regional bergerak mix cenderung melemah pagi hari ini. Hanya pasar saham Singapura yang masih bisa positif, itu pun dengan penguatan yang tipis.
Berikut situasi di bursa-bursa regional pagi hari ini:
- Indeks Nikkei 225 melemah 106,70 poin (0,69%) ke level 15.269,54.
- Indeks Hang Seng berkurang 7,71 poin (0,03%) ke level 22.872,93.
- Indeks Komposit Shanghai turun 9,37 poin (0,46%) ke level 2.024,56.
- Indeks Straits Times naik tipis 1,93 poin (0,06%) ke level 3.263,96.
sumber: detik.com