Bisnis.com, JAKARTA - Produsen semen pelat merah PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) mencari pendanaan eksternal Rp3,5 triliun untuk membangun dua pabrik semen baru di Rembang (Jawa Tengah) dan Padang (Sumatra Barat).
Direktur Utama Semen Indonesia Dwi Soetjipto menjelaskan dua proyek pabrik baru itu diproyeksikan menelan investasi Rp7 triliun dengan rincian pabrik Rembang Rp4 triliun dan Padang Rp3 triliun.
Menurut rencana, perseroan akan menggunakan kas internal sekitar Rp3,5 triliun, sedangkan sisanya sebesar Rp3,5 triliun lagi akan diperoleh dari pendanaan eksternal, baik export credit agency (ECA), pinjaman bank, ataupun obligasi.
Opsi ECA dinilai menjadi prioritas utama karena mesin produksi yang akan diimpor itu berasal dari negara yang memungkinkan untuk memperoleh pendanaan tersebut.
"Meski proses administrasinya lebih rumit, ECA menjadi pilihan pertama kami untuk mencari pendanaan eksternal," tuturnya seperti diberitakan Bisnis Indonesia, Rabu (4/12/2013).
Selain itu, BUMN Semen itu masih mencarikan pilihan lain berupa pinjaman sindikasi bank. Perseroan telah mengajukan proposal kepada sejumlah perbankan dalam rencana tersebut.