Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berkurang 22 poin akibat minimnya sentimen positif yang bisa jadi penggerak. Negatifnya bursa global dan regional memberi tekanan kepada pergerakan indeks.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah di posisi Rp 11.880 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 11.825 per dolar AS.
Pada perdagangan preopening, IHSG melemah 22,729 poin (0,53%) ke level 4.266,035. Sedangkan Indeks LQ45 turun 5,816 poin (0,81%) ke level 708,268.
Mengawali perdagangan, Rabu (4/12/2013), IHSG dibuka berkurang 29,757 poin (0,69%) ke level 4.259,007. Indeks LQ45 dibuka terkoreksi 6,797 poin (0,95%) ke level 707,287.
Aksi jual langsung ramai sejak pembukaan perdagangan. Seluruh lapisan saham jadi sasaran aksi jual investor, membuat IHSG makin terjerembab di teritori negatif.
Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG terkoreksi 33,506 poin (0,76%) ke level 4.256,067. Sementara Indeks LQ45 turun 7,164 poin (0,98%) ke level 706,920.
Kemarin IHSG terpangkas 33 poin gara-gara aksi ambil untung. Posisi IHSG yang kemarin naik cukup tinggi langsung dijadikan momentum jual oleh investor.
Indeks Dow Jones dan S&P 500 di pasar saham Wall Street terkena koreksi untuk hari ketiganya secara berturut-turut. Investor mengambil untung saat memasuki musim liburan.
Hanya bursa China yang masih bisa menguat tipis pagi hari ini. Sentimen negatif dari bursa Paman Sam semalam menjegal bursa-bursa Asia sampai rata-rata jatuh ke zona merah.
Berikut situasi di bursa-bursa regional pagi hari ini:
- Indeks Komposit Shanghai naik tipis 1,56 poin (0,07%) ke level 2.224,23.
- Indeks Hang Seng berkurang 207,80 poin (0,87%) ke level 23.702,67.
- Indeks Nikkei 225 anjlok 395,41 poin (2,51%) ke level 15.354,25.
- Indeks Straits Times turun 8,98 poin (0,28%) ke level 3.178,69.
sumber: detik.com