korea by dewanti

Friday, December 6, 2013

Magnus Capital: Indeks Mixed Berpotensi Melemah

Jakarta -Pada perdagangan kemarin, IHSG melanjutkan penurunan dan ditutup melemah -24.41 poin ke level 4216.89 dengan total nilai transaksi mencapai Rp 3.9 triliun, sedangkan Investor asing tercatat membukukan net sell pada pasar reguler sebesar Rp 533 miliar. Pelemahan masih dipengaruhi oleh sentimen negatif dari melemahnya bursa regional akibat kekhawatiran mengenai tapering off yang kemungkinan akan dipercepat karena solidnya beberapa data perekonomian AS.
Indeks Dow Jones semalam kembali ditutup melemah -68.26 poin ke level 15821.51 sedangkan indeks S&P juga ditutup melemah -7.78 poin ke level 1785.03 serta indeks Nasdaq ditutup -4.84 ke level 4033.16. Pelemahan Bursa wall st dipicu oleh sentimen dari hasil survei The Federal Reserve yang dirilis semalam menunjukan, perekonomian AS terus bertumbuh dengan solid. Seluruh wilayah dan sebagian besar industri menunjukan peningkatan.Hal ini tentunya semakin mencuatkan kekhawatiran investor mengenai pengurangan stimulus yang diperkirakan akan dilakukan lebih cepat daripada yang diperkirakan. Laporan perekonomian AS kuartal II dilaporkan tumbuh sebesar 3.6% adapun jobless claim juga mengalami penurunan sebanyak 23.000 menjadi 298.000. The Fed dijadwalkan akan melakukan rapat selama dua hari pada tanggal 17 Desember.
Indeks regional pagi ini dibuka mixed namun indeks Nikkei bergerak menguat dipengaruhi sentimen positif dari disetujuinya paket stimulus belanja ekonomi senilai US$ 53.8 miliar atau 5.5 triliun yen oleh kabinet Jepang.
IHSG diperkirakan akan bergerak mixed cenderung melemah pada kisaran 4150-4260. Candlestick IHSG membentuk pola menyerupai three black crows mendekati lower level bollinger band. MACD turun dengan histogram positif memendek dan stochastic kembali melanjutkan downreversal. (detik.com)