Jakarta -IHSG pada perdagangan Kamis 5 Desember 2013 ditutup melemah 0,57% pada level 4216. Sektor aneka industri menyumbangkan pelemahan terbesar. Sektor perkebunan dan pertambangan kembali menguat. Investor asing melakukan net sell Rp546,5 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup melemah karena membaiknya data ekonomi semakin meningkatkan potensi The Fed akan segera mengurangi stimulusnya lebih cepat dari yang diperkirakan. Namun meskipun jika The Fed melakukan pemangkasan stimulusnya secara bertahap akan menjadi sentimen negatif bagi bursa saham dalam jangka pendek, namun dalam jangka panjang merupakan hal yang positif karena berarti ekonomi telah mengalami pertumbuhan yang berkesinambungan. Data ekonomi AS yang dirilis semalam diantaranya data pertumbuhan ekonomi AS kuartal III yang tumbuh lebih cepat dari perkiraan semula, yaitu sebesar 3,6%, yang merupakan pertumbuhan terkuat sejak kuartal I 2012. Data initial claims pekan lalu menunjukkan pengangguran yang mengajukan klaim t urun menjadi 298 ribu, lebih rendah dari estimasi yang sebesar 320 ribu. Nanti malam akan dirilis data tingkat pengangguran yang diperkirakan turun pada level 7,2% yang merupakan level terendah sejak 2008. Indeks Harga Saham Gabungan hari ini diperkirakan bergerak mixed cenderung melemah. IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran level 4120 4260. Rekomendasi saham: BWPT, ADRO, HRUM, LSIP, AALI, PGAS, SMGR, SMCB, MAPI, AKRA. (detik.com)