korea by dewanti

Monday, January 20, 2014

IHSG dalam Tren Naik, Mainkan 13 Saham

INILAH.COM, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepekan ke depan diperkirakan pada support 4280-4345 dan resisten 4448-4474. Tren kenaikan terlihat sehingga 13 saham ini dapat dijadikan pilihan.
Kepala Riset PT Trust Securities, Reza Priyambada mengatakan, IHSG membentuk pola menyerupai morning star di atas middle bollinger bands. Moving Average Convergence-Divergence (MACD) mencoba naik dengan histogram positif yang memanjang. The Relative Strength Index (RSI), William's %R, dan Stochastic masih mencoba uptrend terbatas.
"Laju IHSG memiliki low di atas target resisten (4268-4289). Level tersebut menunjukkan aksi beli yang cukup signifikan angkat IHSG dan membentuk tren kenaikan. Tetapi, juga meninggalkan utang gap 4270-4292 yang membuat rawan untuk profit taking," kata Reza, di Jakarta, Minggu (19/1/2014).
Reza juga mengingatkan para pelaku pasar, agar perlu mewaspadai terjadi pelemahan jika sentimen yang ada kurang mendukung untuk menciptakan tren penguatan lanjutan.
Untuk pekan depan, kata Reza, beberapa data ekonomi yang akan menjadi perhatian sentimen seperti : Westpac consumer confidence & inflation Australia; Industrial production, BoJ Interest rate decision, All industry activity index, leading composite index Jepang; GDP growth rate, industrial production, & retail sales China; GDP growth rate KorSel; Price producer index, ZEW economic sentiment, markit manufacturing PMI, & markit service PMI Jerman.
ZEW economic sentimen, markit manufacturing PMI, current account, consumer confidence, & markit service PMI Zona Euro; CBI Business optimims index, unemployment rate, & claimant count change Inggris; Business confidence & markit manufacturing PMI Perancis; Industrial orders & sales, retail sales Italia; Inflation rate Spanyol; MBA mortgage applications, initial jobless claims, national activity index, house price index, existing home sales, chainstore sales, & Redbook AS; dan lainnya.
Sedangkan 13 saham yang dapat dipertimbangkan untuk pilihan sepekan ke depan, di antaranya : PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Global Mediacom Tbk (BMTR), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), PT Adaro Energy Tbk (ADRO).
PT London Sumatera Indonesia Tbk (LSIP), PT Citra Marga Nusaphala Tbk (CMNP), PT BW Plantations Tbk (BWPT), PT Harum Energy Tbk (HRUM), PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), dan PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL).