korea by dewanti

Thursday, January 23, 2014

IHSG Masih Bertahan Positif Meski Bursa Asia 'Merah' Semua

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu bertahan positif dengan poin yang tidak terlalu besar di tengah koreksi bursa-bursa regional. Aksi beli asing menopang indeks di zona hijau.
Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka bertambah 22,631 poin (0,50%) ke level 4.500,120 berkat aksi beli selektif investor. Kinerja emiten yang sudah dirilis rata-rata positif sehingga mendorong aksi beli investor.
Saham-saham bank melesat cukup tinggi, setelah kemarin BRI melaporkan laba Rp 21 triliun di 2013. Sentimen ini disambut baik dengan harapan perbankan lainnya akan melaporkan kinerja yang positif juga.
Pada penutupan perdagangan sesi I, Kamis (23/1/2014), IHSG naik 6,777 poin (0,15%) ke level 4.484,266. Sementara Indeks LQ45 menguat 1,593 poin (0,21%) ke level 758,967.
Setelah sempat naik hingga ke posisi tertingginya hari ini di 4.510,216 indeks mulai melambat. Investor domestik memanfaatkan posisi indeks tersebut untuk mengambil untung.
Perdagangan hari ini berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi sebanyak 108.494 kali pada volume 2,047 miliar lembar saham senilai Rp 2,978 triliun. Sebanyak 142 saham naik, sisanya 105 saham turun, dan 89 saham stagnan.
Bursa-bursa di Asia akhirnya kompak melemah hingga siang ini. Aksi ambil untung semakin tak terbendung gara-gara sentimen kinerja emiten di Wall Street yang mengecewakan.
 
Berikut kondisi bursa-bursa di regional hingga siang hari ini:
  • Indeks Komposit Shanghai turun 10,48 poin (0,51%) ke level 2.041,27. 
  • Indeks Hang Seng anjlok 315,98 poin (1,37%) ke level 22.766,27. 
  • Indeks Nikkei 225 melemah 55,95 poin (0,35%) ke level 15.765,01. 
  • Indeks Straits Times berkurang 22,94 poin (0,73%) ke level 3.110,80. 
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Astra Agro (AALI) naik Rp 550 ke Rp 22.600, HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 400 ke Rp 64.900, Semen Indonesia (SMGR) naik Rp 325 ke Rp 15.000, dan Lionmesh (LMSH) naik Rp 300 ke Rp 6.900.
Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Matahari (LPPF) turun Rp 825 ke Rp 12.250, United Tractor (UNTR) turun Rp 300 ke Rp 20.650, Supreme Cable (SCCO) naik Rp 300 ke Rp 4.000, dan Gudang Garam (GGRM) naik Rp 200 ke Rp 44.625. (detik.com)