Jakarta -IHSG pada perdagangan Jumat 10 Januari 2014 ditutup menguat 1,23% pada level 4254. Sektor yang mengalami kenaikan terbesar adalah industri dasar dan properti. Investor asing net buy Rp96,5 miliar. Indeks di bursa Wall Street pada perdagangan Jumat ditutup mix. Data nonfarm payrolls yang lebih rendah dari estimasi mengurangi kecemasan bahwa The Fed akan mempercepat pengurangan stimulus. Data nonfarm payrolls bulan Desember lebih rendah dari estimasi, yaitu hanya 74 ribu dibandingkan estimasi yang sebesar 197 ribu. Sebaliknya tingkat pengangguran turun pada level 6,7%, lebih baik dari estimasi yang diperkirakan tetap pada level 7%. Tingkat pengangguran ini merupakan level terendah sejak Oktober 2008, namun lebih disebabkan karena banyak orang meninggalkan pasar tenaga kerja. Pada pekan ini perhatian pasar akan kembali tertuju pada data ekonomi dan earning season. Data ekonomi AS yang akan dirilis pada pekan ini diantaranya retail sales, PPI, Fed's Beige Book, CPI, Philadelphia Fed, housing starts, building permits dan Mich Sentiment. JP Morgan, Bank of America, Wells Fargo, Citigroup dan Goldman Sachs akan merilis laporan keuangannya pada pekan ini. Presiden The Fed Atlanta dan Ben Bernanke dijadwalkan akan berpidato pada pekan ini. Indeks Harga Saham Gabungan hari ini diperkirakan bergerak cenderung mixed to up. IHSG diperkirakan bergerak kisaran level 4230 4295. Rekomendasi: SMCB, BBNI, PGAS, INTP, KLBF, BBRI, BBCA. (detik.com)