Jakarta -Kemarin IHSG berfl uktuasi (sempat plus 59 poin di 5091 ; minus 55 poin) dan ditutup minus 17 poin pada 5015, diwarnai dengan kenaikan saham sektor infrastruktur dan penurunan saham sektor industri dasar, properti, perkebunan, manufaktur di tengah-tengah penurunan index bursa regional setelah data menunjukkan perlambatan sektor perumahan di Cina semakin meluas dan setelah PDIP umumkan secara resmi Jusuf Kalla sebagai cawapres (sell on fact). Hari ini secara teknikal kami perkirakan IHSG melemah pada kisaran 49775032 dengan pertimbangan: indikator SO: dx (89), kemarin berhasil menutup GAP5056-5069 dan penurunan index kemarin diikuti dengan peningkatan volume. Kemarin index bursa Eropa turun 0,1% seiring reli saham Ryanair Holding Plc menutup anjloknya saham Astrazeneca. Sedangkan bursa Wall Street ditutup menguat seiring rebound saham-saham internet dan saham berkapitalisasi kecil. Pagi ini bursa Asia dibuka mixed menguat ke level tertinggi dalam 6 bulan seiring index acuan India menyentuh rekor tertinggi dan naiknya index bursa Rusia.(detik.com)