INILAHCOM, Jakarta - PT Bakrie & Brothers merencanakan membelanjakan modal sebanyak Rp1,5 triliun.
Direktur Utama BNBR, Babby Gafur Umar mengatakan belanja modal tersebut terutama berasal dari PT Bakrie Autoparts (BA) dan PT Bakrie Building Industries (BBI).
"BBI akan menganngarkan belanja modal Rp1 triliun dan BA akan membelanjakan modal Rp500 miliar," ujar Babby saat public expose di Jakarta, Kamis (19/6/2014).
Menurut Babby adanya belanja modal tersebut untuk mendukung target pendapatan perseroan pada tahun ini. "BBI dan BA menganggarkan capital expenditure atau belanja modal guna menunjang pendapatan persseroan yang ditargetkan Rp3 triliun," jelasnya.
Pendapatan perseroan saat ini baru mengantongi pendapatan sebesar Rp800 miliar.
Sementara itu, salah satu anak perusahaan BNBR, yaitu BA. CEO BA Boy A Purnadie mengatakan investasi Rp500 miliar itu akan perseroan gunakan untuk memperbesar kapasitas produksi part. "Perluasan kapasitas produksi dari 1,2 juta ton saat ini akan menjadi 2 juta ton," katanya.
Menurut Boy, capex Rp500 miliar akan melakukan sinergi dengan pihak Jepang. Namun siapa nama perusahaanya, BA masih merahasiakannya. "Sumber dana masih dibicarkan dan modal distor serta bagian berapanya dari masing-masing pihak. Yang jelas tahun ini," katanya.