korea by dewanti

Wednesday, December 18, 2013

Kiwoom Securities: Minat Beli Asing Kembali Timbul

Jakarta -Mixednya bursa dunia dapat mempengaruhi arah perdagangan. IHSG bergerak cukup positif dengan penutupan di dekat level psikologis 4,200 kemarin. Serta, mulai timbulnya minat beli asing diharapkan dapat mempertahankan tren penguatan ini. Oleh karena itu, kami memperkirakan IHSG bergerak mixed di area positif hari ini.
 
Bakrie Group – Perpisahan Bumi Plc. dengan Bakrie Group
RUPSLB Bumi Plc. di London menyetujui rencana pemisahan usaha dengan Bakrie Group dan PT Bumi Resources (BUMI). Bumi Plc. akan berganti nama menjadi Asia Resource Minerals Plc. dengan kode perdagangan LSE:ARMS. Bakrie Group, melalui PT Bakrie & Brothers (BNBR) dan Long Haul Holdings Limited, tercatat memiliki 23.8% saham Bumi Plc. Bakrie Group akan membeli saham BUMI yang dimiliki Bumi Plc. senilai US$ 501 Juta. Selanjutnya, Bakrie Group akan menjual 23.8% kepemilikan Bumi Plc. kepada Ravenwood Pte. Ltd. (anak perusahaan Samin Tan) senilai US$ 223 Juta. Seluruh rangkaian transaksi diharapkan selesai pada akhir Januari 2014.
 
CKRA – Akuisisi perusahaan perdagangan komoditas
PT Cakra Mineral (CKRA) mengakuisisi perusahaan perdagangan komoditas mineral di Indonesia, Dunestone Development SA. CKRA membeli 100% saham Dunestone senilai Rp 579 Miliar. Dana akuisisi berasal dari kas perusahaan hasil penjualan anak usaha, PT Horizon Agri Industry dan PT Rajawali Agro Andalan Nusantara senilai Rp 749 Miliar. Perjanjian jual beli saham telah dilaksanakan pada 12 Desember 2013.
 
META – Akuisisi perusahaan menara
PT Nusantara Infrastructure (META) mengembangkan bisnis ke menara telekomunikasi melalui anak usahanya, PT Telekom Infranusantara, akan mengakuisisi PT Tara Cell Intrabuana (TowerCo), sebuah perusahaan menara telekomunikasi dengan total nilai transaksi mencapai Rp 598 Miliar. PT Tara Telco Indonesia yang merupakan pengendali TowerCo akan melepas kepemilikan melalui penerbitan saham baru dan Telekom Infranusatara akan menyerap saham TowerCo sejumlah 705.68 juta saham dengan target penyelesaian transaksi pada 15 Januari 2014. TowerCo merupakan perusahaan menara telekomunikasi independen yang memiliki dan mengoperasikan menara serta fasilitas pendukung lainnya di Sumatra, Jawa dan Pulau Batam.
 
PBRX – Rencana rights issue
PT Pan Brothers (PBRX) berencana menerbitkan 3.39 miliar lembar saham baru dengan harga penawaran Rp 300 per lembar. Rasio rights issue ditetapkan sebesar 10:11 sehingga potensi dilusi mencapai 52.38%. PT Trisetijo Manunggal Utama bertindak sebagai standby buyer. Rencana tersebut menunggu persetujuan RUPSLB dan pernyataan efektif yang dijadwalkan pada 20 Desember. Apabila berjalan sesuai rencana cum rights ditetapkan pada 2 Januari 2014. Dari target perolehan dana rights issue sebesar Rp 1 Triliun, sekitar 60% diantaranya dialokasikan untuk meningkatkan kapasitas produksi anak perusahaan, 30% untuk investasi sektor hulu dan hilir, dan 10% sisanya untuk mendukung modal kerja. (detik.com)