korea by dewanti

Friday, February 14, 2014

Waterfront Securities: IHSG Sideways

Jakarta -IHSG pada perdagangan Kamis 13 Februari 2014 ditutup melemah 0,103% pada level 4491. Tujuh dari sepuluh sektor mengalami pelemahan, dengan kontribusi terbesar adalah sektor perkebunan dan infrastruktur. Sedangkan sektor industri dasar mengalami kenaikan terbesar. Investor asing net buy Rp142,3 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat yang dipicu oleh laporan kinerja beberapa emiten yang lebih baik dari estimasi dan berita akuisisi emiten, meskipun data penjualan ritel mengalami penurunan. Data penjualan ritel AS pada bulan Januari turun 0,4%, yang merupakan penurunan terbesar sejak Juni 2012. Bulan sebelumnya penjualan ritel juga turun 0,1% dan sebelumnya diprediksi penjualan ritel bulan Januari akan stagnan. Data initial claims pekan lalu tak terduga naik 8 ribu orang menjadi 339 ribu orang, sebelumnya 331 ribu orang. Kenaikan data initial claims tersebut lebih besar dari perkiraan yang sebanyak 335 ribu. Namun pasar masih merespon pelemahan data ekonomi tersebut dengan positif karena perhitungkan faktor kondisi cuaca bulan Januari lalu yang tidak bagus. Pasar juga masih nyaman dengan pemangkasan stimulus The Fed yang bertahap, selama prospek ekonomi tidak ada perubahan. Indeks Harga Saham Gabungan hari ini diperkirakan bergerak mixed. IHSG diperkirakan akan bergerak pada kisaran level 4449 — 4520. Rekomendasi: BBNI, JSMR, BBTN, BBCA, SMCB, INDF, BBRI, SMGR, INTP.(detik.com)