Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok 41 poin terkena tekanan jual yang intens sejak pembukaan perdagangan pagi tadi. Indeks terpaksa lengser dari level 4.200.
Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG menipis 4,468 poin (0,11%) ke level 4.268,834 menyusul aksi jual yang tak kunjung mereda. Sentimen negatif datang dari AS dengan rencana pengurangan stimulusnya.
Saham-saham komoditas mencoba menahan indeks tetap positif dengan penguatannya. Upaya ini gagal karena delapan sektor lainnya terkena koreksi.
Pada penutupan perdagangan sesi I, Kamis (4/12/2013), IHSG jatuh 41,429 poin (0,98%) ke level 4.199,873. Sementara Indeks LQ45 anjlok 8,630 poin (1,23%) ke level 695,146.
Indeks sempat masuk zona hijau di awal perdagangan, tapi itu pun hanya naik satu poin ke level 4.242,105 sebelum akhirnya terkena koreksi sampai meluncur tajam di teritori negatif.
Perdagangan hari ini berjalan cukup sepi dengan frekuensi transaksi sebanyak 67.124 kali pada volume 1,869 miliar lembar saham senilai Rp 1,919 triliun. Sebanyak 67 saham naik, sisanya 159 saham turun, dan 83 saham stagnan.
Seluruh bursa regional akhirnya jatuh juga ke zona merah setelah pagi tadi bergerak variatif. Bursa Efek Indonesia (BEI) memimpin pelemahan dengan koreksi hampir satu persen.
Berikut kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang hari ini:
- Indeks Komposit Shanghai menipis 2,65 poin (0,12%) ke level 2.249,11.
- Indeks Hang Seng berkurang 75,23 poin (0,32%) ke level 23.653,47.
- Indeks Nikkei 225 turun 57,99 poin (0,38%) ke level 15.349,95.
- Indeks Straits Times melemah 28,11 poin (0,89%) ke level 3.132,59.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Astra Agro (AALI) naik Rp 300 ke Rp 23.350, Garda Tujuh (GBTO) naik Rp 190 ke Rp 970, Tower Bersama (TBIG) naik Rp 150 ke Rp 6.050, dan United Tractor (UNTR) naik Rp 100 ke Rp 18.700.
Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain HM Sampoena (HMSP) turun Rp 750 ke Rp 63.750, Selamat Sempurna (SMSM) turun Rp 375 ke Rp 3.225, Unilever (UNVR) turun Rp 350 ke Rp 25.450, Jembo Cable (JECC) turun Rp 275 ke Rp 2.250. (detik.com)