korea by dewanti

Tuesday, December 3, 2013

Trust Securities: Aksi Beli Mulai Meningkat

Jakarta -Adanya rilis inflasi dan neraca perdagangan yang dianggap positif memberikan amunisi baru pada IHSG sehingga dapat memperpanjang kenaikan yang sebelumnya di capai pada Jumat pekan kemarin. Meski rilis inflasi tersebut lebih tinggi dari perkiraan kami sebelumnya namun, tidak terlau tingginya angka inflasi tersebut membuat pelaku pasar tidak menanggapinya terlalu negatif. Begitu pun dengan rilis neraca perdagangan yang ternyata surplus meski tipis dibandingkan bulan sebelumnya yang mengalami defisit cukup tinggi. Pelaku pasar pun memanfaatkan sentimen positif tersebut untuk kembali masuk meskipun laju bursa saham Asia tampak variatif cenderung melemah tipis. Laju Rupiah yang mengalami penguatan turut menambah sentimen positif yang ada. Sepanjang perdagangan, IHSG menyentuh level 4331,59 (level tertingginya) jelang preclosing dan menyentuh level 4265,60 (level terendahnya) di awal sesi 1 dan berakhir di level 4321,98. Volume perdagangan dan nilai total transaksi naik. Investor asing mencatatkan nett sell dengan kenaikan nilai transaksi beli dan penurunan transaksi jual. Investor domestik mencatatkan nett buy.
Pada perdagangan Selasa (3/12) diperkirakan IHSG akan berada pada support 4250-4285 dan resistance 4340-4345. Berpola menyerupai hammer mendekati middle bollinger bands (MBB). MACD mencoba naik dengan histogram positif yang memanjang. RSI, William's %R, dan Stochastic mencoba membentuk upreversal. Laju IHSG sempat berada di atas kisaran target resisten (4267-4270) seiring dengan meningkatnya aksi beli seiring adanya sentimen positif. Diharapkan sentimen ini dapat terjaga meskipun kenaikan ini membentuk adanya gap 4256-4265. (detik.com)