INILAH.COM, Jakarta - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) akan melakukan peletakan batu pertama atau ground breaking pembangunan pabrik bahan baku pada awal Febuari 2014.
Menurut Direktur Utama PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat, pabrik bahan baku berlokasi di wilayah Ungaran, Jawa Tengah dan proses pengerjaannya memakan waktu selama satu tahun.
"Awalnya memiliki luas 26 hektare, tapi 10 hektare lahan sudah dibeli. Sehingga pabrik bahan baku menjadi seluas 36 hektare," kata Irwan di Jakarta, akhir pekan ini.
Pembangunan pabrik ini akan dikerjakan secara bertahap. Pertama, perseroan mengucurkan dana sebesar Rp250 miliar sampai Rp300 miliar yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offring/IPO) akhir tahun 2012. "Dana IPO, 42 persen digunakan untuk pembangunan pabrik," ucap Irwan.
Lebih lanjut Irwan mengatakan, adanya pabrik bahan baku sangat membantu produksi, pasalnya kemampuan perseroan dalam mengevaporasi bahan baku akan meningkat menjadi 20 ribu liter per jam dari sebelumnya hanya 11 ribu liter per jam.
Pada akhir tahun lalu, perseroan meraup dana dari IPO sebesar Rp870 miliar dari 1,5 miliar saham yang dilepas ke publik dengan harga perdana saham sebesar Rp580 per saham.